Mimpi Dia (lagi)

Sebelum tidur aku uda berdoa sama Alloh. Tapi gatau kenapa, mesti mimpi dia (lagi). Bukan berarti dia tuh nyeremin buat di mimpiin, tapi aku ngerasa belum saatnya dia dimimpiin, hhehe. Aku cerita dikit soal dia ya.

Aku panggil dia aa', soalny dia panggil aku neng se, hhehe. Aa' tu kakak kelas aku di SMA. Orangnya te aneh, bocor abis, selalu bisa bikin aku ketawa, selalu ada kalo aku butuh (padahal dy te orangnya sibuk pisan, secara sekretaris BEM getoh), rajin ngingetin aku shalat dan gosok gigi sebelum tidur, hhehe.

Kalo ditanya kapan aku deket sama aa'. Aku bingung mo jawab apa. Aa' te deket sama aku waktu aku jadian sama cowok berinisial Y. Karena suatu hal yang diakibatkan oleh ulahku sendiri, akirnya kita jauh. Suatu hari ketika libur semesteran, aa' te minta ketemuan. karena aku 'free' waktu itu. yauda aku ok aj.
Mulai saat itu kita jadi sering contact" an. Tapi terkadang aku ragu, jawab ga ya jawab ga ya. Abisnya aku takut kalo dia akhirnya merasakan 'rasa yang lain' dari kedekatan kami. Seperti yang terjadi dengan teman kuliahku. Hingga akhirnya aku jauh total dari temenku itu.

Akhirnya terjadi juga hal yang aku kuatirkan. Aa' nembak aku. Dor. Seperti yang kalian duga. aku ga bisa nerima dia. Dengan alasan yang bla bla bla. Selain itu aku suka sama cowok lain. Meski cowok yang aku sukai itu, ga begitu 'ngeh' sama aku. Aa' tau ko kalo aku  suka sama orang dia, tapi dia tetep bisa nerima aku, dan mau nungguin aku. Tuh kan aneh orangny. Jangan dibilang aku ga tegas sama aa'. Aa' sendiri yang ngotot. Dia malah bilang, mo pertemuin aku sama orang yang aku suka itu, tuh kan aneh lagi.

Tapi dibalik semua sikapnya yang aneh itu, aku jadi belajar banyak hal, salah satunya adalah merasakan bahagia jika orang yang kita sayangi juga bahagia. Aku salut sama aa'.

Kembali ke masalah mimpi,
uda 3 kali aku mimpiin aa'. dari semua mimpi itu yang paling berkesan adalah mimpi yang terakhir. Digambarkan di mimpiku itu aa' setia banget nemenin aku, saat seneng maupun sedih.
 
Makasih ya a'. Maaf kalo aku belum bisa nerima cinta aa', hhehe. Cyntia te masi pengen nyenengin orang tua. Yakinlah kalo suatu saat nanti pasti ada jalan buat kita.

0 komentar:



Posting Komentar

Silahkan meninggalkan komentar anda disini =)